Sabtu, 29 Juni 2013

Rainbow cake

Cake yang satu ini merupakan cake yang paling digemari dan digandrungi. Membuatnya memang agak rumit karena harus dipanggang perlapis jika memiliki oven ukuran kecil. Alhamdulillah aku bisa memanggang 2 lapis sekaligus, jadi menghemat waktu, tenaga dan tentunya listrik :-D

Berawal dari keinginan custumer cilik Nazhifa yang ingin cake pelangi sebagai cake ulang tahunnya. Ibunya bertanya kepadaku, apakah aku bisa membuatnya. Terus terang aku belum pernah buat, serayaku. Tapi insyaallah aku akan coba membuatnya. Bilamana gagal aku akan beritahukan kalau aku tidak sanggup membuatnya, kataku kepada ibu nazhifa.

Dirumah jika ada kesempatan aku mencoba membuat si cake pelangi ini, kemudian aku bawa ke pengajian dimana anak-anaku mengaji. Ibu Nazhifa memang mengajar ngaji disana, dan merasa cocok dengan rasa cake pelangi ini. Nah,.....pesan si cantik ini hampir membuatku juga pingsan hahahahahaha,...... selain cake pelangi sebagai basicnya, doi minta didecor dan ada putri duyung ARIEL. Walah,.. tantangan tidak pernah ada habisnya (^_^)

RAINBOW CAKE
Source : Martha Stewart

Bahan :
375 gram tepung terigu

5 butir telur, ambil putihnya saja
4 sdt baking powder
1/2 sdt garam   
250 gram mentega tanpa garam
450 gram gula pasir
2 sdt vanila bubuk
350 ml susu cair
Mentega untuk mengoles loyang
Pewarna merah, jingga, kuning, hijau, biru dan ungu secukupnya
Buttercream lemon untuk Rainbow Cake

Cara membuat rainbow cake                    
1. Panaskan oven sampai 175 derajat celsius.
2. Siapkan loyang ukuran diameter 23 cm, oles dengan mentega. Anda bisa memakai 6 loyang langsung atau satu persatu menggunakannya untuk memanggang 6 lapis warna yang berbeda.
3. Ayak tepung terigu, baking powder dan garam, sisihkan.
4. Kocok mentega dan gula, tambahkan putik telur dan kocok hingga tercampur rata dan mengembang.
5. Tambahkan vanili bubuk, kemudian masukkan tepung hingga tercampur rata. Terakhir tambahkan susu. Timbang total adonan kemudian dibagi 6 enam bagian. Beri masing-masing pewarna merah, jingga, kuning, hijau, biru dan ungu secukupnya.
6. Masukkan adonan ke dalam loyang yang dilapisi dengan kertas roti dan dioles tipis mentega.
 panggang selama 15 menit,
7. Setelah matang, keluarkan kue dan dinginkan di atas rak kue selama 10 menit. Jika bagian atas kue menggembung, potong dengan pisau kue bergerigi agar permukaannya rata.
8. Beri alas kue pada meja atau meja putar khusus kue yang akan Anda pakai untuk menumpuk Rainbow Cake
9. Mulai dari cake warna ungu, letakkan di bagian bawah, beri lapisan buttercream dengan bantuan spatula, lalu tumpuk dengan cake warna biru. Lakukan seterusnya dengan urutan ungu - biru - hijau - kuning - jingga - merah.
10. Tutup semua bagian Rainbow Cake dengan buttercream yang tersisa. Tunggu hingga buttercream mengeras, dan disimpan didalam koelkast kira-kira 30 menit.
  
               






Decor sesuai keinginan.

Salam 
RH










Klappertaart Durian

Beberapa waktu yang lalu klappertaart bertebaran di dinding facebook-ku. Melihat bahan2xnya saja aku tidak tertarik membuatnya.  Karena ku pikir dimana aku beli kelapa muda di Belanda? sampai seorang kenalan yang memang sedang vakantie ke negara kincir angin bertanya apakah aku bisa bikin klappertaart. "Di Indonesia memang sedang booming tuch" tambahnya lagi. Penasaran dengan rasanya, mulailah aku berpikir menggunakan kelapa muda yang beku saja, mungkin bisa.

Mulailah aku bereksperiment, aku beli kelapa muda beku dan aku cairkan, airnya dipisahkan kemudian tiriskan daging kelapa muda. Kelapa muda inilah yang aku pergunakan sedangkan air kelapamuda- nya aku minum, segaaar sekali dan rasanya manis. Pernah suatu kali karena terburu-buru namun kelapa muda masih beku didalam plastiek, akhirnya aku pergunakan fohn untuk mencairkan air kelapa muda. Segera aku sisihkan dan daging kelapanya aku buat klappertaart Hihihihi,... berhasil juga trikku ini  :)) memang kita harus smart juga dalam baking hohohohoho,...!!!












KLAPPERTAART DURIAN 
Source    : Ruri
Modified : Rita

Bahan:

750 ml susu segar cair
250 ml slagroom cair
50 gr tepung custard
50 gr tepung terigu
50 gr tepung maizena
250 gula pasir
6 kuning telur
150 gr mentega
1 sdt vanilla

2 bungkus kelapa muda beku, bisa dibeli di toko orientaal/toko asia
2 buah durian beku tanpa biji bisa dibeli di toko orientaal (optioneel)
kismis, almond/kenari untuk topping.

Topping:
6 putih telur
4 sdm gula kastor
2 sdm tepung terigu
kismis secukupnya (direndam air hangat, peras dan percikkan vanilla)
almond secukupnya (bisa juga memakai kenari)
kayu manis bubuk secukupnya


Cara Membuat:
1. Larutkan tepung terigu, tepung maizena, tepung custard dengan slagroom cair, aduk rata dan pastikan tidak ada yang menggumpal. 
2. Panaskan susu segar dan gula, masukkan campuran slagroom cair dan tepung. Aduk terus hingga mengental dan meletup-letup. Pastikan untuk mengaduk hingga ke dasar panci agar tidak gosong. 
Angkat dari api, masukkan mentega, aduk rata. Masukkan vanilla, aduk rata.
3. Masukkan kuning telur satu persatu sambil terus diaduk rata dan kemudian masukkan daging kelapa muda dan daging durian. Aduk rata kembali.
4. Tuang adonan ke dalam cup alumunium  atau bisa juga dituang ke dalam pinggan tahan panas yang sudah dipoles tipis dengan mentega.
5. Panggang dengan cara au bain marie/ steam bake dengan suhu 170'C selama kurang lebih 15 menit.

Topping
1Kocok putih telur dengan menggunakan mixer, masukkan gula sedikit demi sedikit sambil terus dimixer hingga kaku.
2. Masukkan tepung terigu, aduk rata dengan menggunakan spatula.
3. Masukkan campuran putih telur ke dalam piping bag dan semprotkan ke atas adonan setengah matang tadi hingga cukup tinggi.
4. Taburi atasnya dengan kayu manis bubuk kemudian taburi kembali dengan kismis dan almond.
5. Panggang lagi hingga topping berwarna kecoklatan, kira2x selama 10 menit. Angkat dan dinginkan.





Aku bawa klappy ini ke arisan temanku di Delft. Kabar yang aku terima sangat diluar dugaan, sebenarnya suami temanku itu tidak suka dengan durian, tapi kali ini hampir2x menjilati tempat bekas klappy, hihihihihi,...
Memang orang Belanda kurang suka dengan durian, tapi klappy durian,..... tak akan seorangpun sanggup menolaknya ;-)
Tapi kalau memang benar2x tidak suka durian, ya boleh di skip, jadilah klappertaart wilton.
Selamat mencoba (^_*)

Salam 
RH




LAPIS LEGIT PRUNES

Ketertarikanku untuk membuat lapis legit sebenarnya setelah percakapan dengan manger. Manager aku orang belanda,... eeeh malah pernah buat lapis legit. Masa sech aku kalah sama londo ini? Bulak balik buka buku resep lapis legit. melihat waktu yang dibutuhkan, wooow semangatku pun pupus kembali.
Karena bulan ramadhan sudah berada di ambang pintu, jadi disemangatin dech buat si lapis legit ini untuk buka puasa. Rencananya aku potong2x sesuai dengan keinginan kemudian aku simpen di frezer. Sebelum berbuka harus dikeluarkan dahulu dari frezer agar tidak membeku

Aku kumpulkan semangat satu-satu karena memang membutuhkan waktu minimaal 3 jam untuk memanggang. Setelah bahan2x dipersiapkan dan anak2x sekolah, mulailah aku membakar kue lapis demi lapis. Setiap lapis dibutuhkan 10 menit dengan suhu 175 derajat. Semangatkupun bertambah karena sekarang aku dibelikan oven baru. Kunci utama baking adalah kenali dulu oven. Jadi harus banyak praktek dech. terutama karena ovenku ini digital dan memang model baru dengan kapasitas besar dari merk ini.

Aku pernah buat 2 resep sekaligus dan waktu yang dibutuhkan untuk memisahkan antara telur merah dan putih satu setengah jam,.....dan 7,5 jam lama pemanggangan waaaahhh,.....stress karena jam 04.00 pagi baru bisa tidur :(

Selagi menunggu setiap lapisan matang aku selingi juga dengan menyetrika baju. Lumayan 10 menit bisa nyetrika beberapa baju anak2x dan t'shirt suamiku, pokoknya kita harus pandai-pandai memange waktu dengan baik, hihihi,... efisien waktulah juga diselingi antar jemput anak-anak dari sekolah.
Yuks......... kita lihat resep lapis legit Ny. Liem yang terkenal di Bandung.



LAPIS LEGIT PRUNES
Source : Ny. Liem

Bahan 1
38 kuning telur
2 putih telur
375 gram gula bubuk
1/2 sdt vanilie bubuk
1 sdm cake emulsifier misalnya ovalet, Sp

Bahan 2 (kocok hingga mengembang)
400 gram mentega, aku pakai blue band
250 gram margarine.

Bahan 3 (campur dan ayak)
100 gram tepung terigu, aku pakai patent bloem
20 gram susu bubuk

Bahan 4
250 gram buah prunes kering, di NL namanya Pruim

CARA
1. Kocok bahan 2 hingga mengembang dan putih
2. Kocok bahan 1 menjadi satu hingga mengembang dan kental. Masukkan bahan 2 sambil dikocok hingga tercampur rata. Tambahkan bahan 3 kedalam adonan telur dan mentega sambil diaduk perlahan dengan spatula hingga tercampur rata
3. Alasi loyang 20x20x7 dengan kertas roti. Aku pakai loyang 23x23x7 cm. Tuang 1 sendok sayur adonan, ratakan. Panggang dengan api bawah dengan suhu 175 derajat C selama 10 menit hingga matang dan berwarna kuning kecoklatan. Angkat, matikan api bawah lalu nyalakan api atas.
4. Tekan-tekan adonan dengan alat khusus, tuang kembali 1 sendok sayur adonan diatasnya, ratakan. Panggang kembali dengan api atas dengan suhu 175 derajat C, selama 10 menit dan berwarna kuning kecoklatan. Lakukan hal yg sama seperti tadi hingga adonan habis. Setiap lapisan ketiga taburi dengan buah prunes. Pada lapisan terakhir bisa ditaburi potongan kenari (optioneel)
5 Terakhir matikan api atas, lalu nyalakan kembali api bawah. Panggang kembali selama 10 menit hingga benar-benar matang. Angkat dan biarkan dingin
6. Potong-potong dan sajikan.

Selamat mencoba dan selamat menunaikan ibadah puasa :))

Salam, RH